KELAS 4
Kamis, 15 Juni 2017
Lead dan Metode serta Jenis-jenis Wawancara
Berita harus bersifat aktual, padat, langsung, dan berbahasa lugas (tidak berbunga - bunga). serta penulisannya harus disesuaikan dengan kebutuhan pembaca yang notabene tidak memiliki banyak waktu untuk membaca. Berita juga tidak seperti dengan karya tulis lain semisal Novel atau Cerpen. Berita ditulis menggunakan Bahasa Indonesia Ragam Jurnalistik. Serta memenuhi News Value.
Berita memiliki unsur 5W + 1H, sebagai berikut :
1. Apa (What)
Berkaitan dengan hal - hal yang dilakukan oleh perilaku atau korban dalam kejadian.
2. Siapa (Who)
Mengandung fakta yang berkaitan dengan setiap orang yang terlibat dalam suatu kejadian. dan juga harus diidentifikasi nama, usia, alamat, pekerjaan, jabatan, dan atribut yang yang melekat padanya
3. Dimana (Where)
Menyangkut tempat kejadian, seperti nama dan karakteristiknya.
4. Bilamana (When)
Berkaitan dengan waktu atau kemungkinan yang menyangkut kejadian.
5. Mengapa (Who)
Berisi fakta yang mnegandung latar belakang atau penyebab suatu peristiwa.
6. Bagaimana (How)
Memberikan fakta terkait dengan proses kejadian.
Menulis "Lead" merupakan pekerjaan sulit karena lead sendiri adalah bagian terpenting, paling kuat / menonjol, dan juga rangkuman inti sari dari sebuah berita. selanjutnya bagian tubuh "Body" menguraikan lebih lanjut bagian yang belum ada dalam "Lead"
Selain itu dalam membuat berita, seorang Wartawan harus mencari informasi terlebih dahulu.
Wawancara adalah salah satu cara untuk menggali informasi.melalui percakapan antara wartawan dengan narasumber. Narasumber (Interviewer) sendiri tidak sembarang orang. kedudukan, peranan, keahlian narasumber harus dapat membantu pencarian informasi.
Berikut adalah hal - hal yang harus disiapkan sebelum melakukan wawancara :
1. Menyusun pertanyaan.
2. Memastikan narasumber tepat (menguasai permasalahan)
3. Melakukan Kontak / Janjian
4. emberikan daftar pertanyaan (Bila diminta)
5. Menyiapkan alat - alat yang digunakan saat wawancara, seperti : Notes, Pena, dan Alat Perekam..
Saat melakukan wawancara, wartawan harus memperhatikan hal berikut :
a. Cek perjanjian yang telah dibuat.
b. Bersikap sopan dan memperkenalkan diri dahulu. dengan menyebut asal (Media Massa)
c. Mengajukan pertanyaan dengan ringkas, jelas, dan to the point.
Jika narasumber terkesan tertutup, maka ajukan pertanyaan tidak langsung.
Jangan memberondong narasumber dengan pertanyaan.
d. Membuat suasana santai.
e. idak mencatat selama melakukan wawancara.
f. Berusaha untuk menjaga agar masalah tidak keluar dari topik bahasan.
g. Tidak mengajukan pertanyaan "bodoh".
h. me minta izin, jika ingin mengalihkan topik pembicaraan.
i. Menjaga / melindungi kerahasiaan identitas narasumber.
j. Menghormati permintaan untuk Off The Record.
k. Mengucapkan terimakasih saat mengakhiri wawancara.
Jenis - jenis wawancara :
1. Factual News Interview
Wawancara dengan sumber berita yang memiliki otoritas atau mengetahui dengan persis suatu peristiwa yang dibicarakan.
2. Casual Interviewing (Doorstop)
Wawancara yang tidak direncanakan lebih dahulu atau mendadak saat bertemu sumber berita.
3. Group Interview
Wawancara dilakukan oleh sejumlah wartawan dari berbagai media massa dengan satu sumber berita. biasa dilakukan saat konferensi pers atau jumpa pers.
4. Personality Interview
Wawancara dengan tujuan khusus, untuk menggali penjelasan lebih jauh dari seseorang.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Jenis-Jenis Tanah - IPA (Kelas 5)
1. Tanah humus adalah tanah yang berasal dari mikroorganisme yang telah mati dan membusuk di tanah. Tanah humus sangat subur dan banyak meng...
-
Ragam Hias adalah bentuk dasar hiasan yang biasanya akan menjadipola yang diulang-ulang dalam suatu kerajinan karya seni. Karya ini dapat be...
-
Pengertian Seni Rupa Terapan Hasil karya seni merupakan benda benda yang telah diciptakan oleh seniman. Karya seni rupa terapan adalah hasi...
-
1. Tanah humus adalah tanah yang berasal dari mikroorganisme yang telah mati dan membusuk di tanah. Tanah humus sangat subur dan banyak meng...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar